Jumat, 25 Oktober 2024

Puisi "Diujung Senja"

 


Di ujung senja yang temaram 

Kita berdiri di persimpangan jalan

Menggenggam butir-butir kenangan yang tertinggal 

Di setiap helaan napasku yang berat

Terasa bayangmu menjauhiku perlahan, 

Seakan waktu tak pernah bersahabat, menyisakan luka dalam sebuah kerinduan

Kerinduan yang nantinya hanya bias aku kenang

 

Langit malam meneteskan air mata 

Saksi bisu saat kita berpisah 

Menyimpan senyum dalam luka, Harapan-harapan yang terbuai dalam lara.

Biarlah waktu yang menyembuhkan hati yang hancur dan terluka 

Meski perpisahan begitu menyakitkan, Kenangan indah tetap akan ada.

Terukir dalam sebuah lembaran putih di hati yang kutulis dengan pena.

Terima kasih telah menjadi bagian dari hidupku yang penuh warna

0 Comments

Posting Komentar